Tapak liman ! Obat herbal keputihan

Penggunaan tapak liman sebagai obat herbal keputihan dikarenakan tanaman terna ini memiliki beberapa efek farmakologi seperti sifat antiradang, antijamur,dan juga antiseptik pada semua bagian pohonnya.

Berbagai efek farmakologis yang dimiliki tapak liman tidak terlepas dari sejumlah zat dan senyawa yang terkandung didalam tanaman tersebut baik pada bagian akar, batang, ataupun daunnya, diantaranya seperti: lipenol, lupeol, lupeol acetat, elephantopin, deoxyelephantopin, triacontan, stigmasterol, triacontan-1-ol, dotriacontan-1-ol, dan epriellinol.

Antiradang yang dimiliki tapak liman berkhasiat dalam mengatasi berbagai jenis radang seperti radang tenggorokan, usus, maupun radang rahim atau keputihan. Sedangkan Antibakteri dan antiseptik berperan dalam membasmi kuman, dan parasit-parasit lainnya yang menimbulkan penyakit.

Ramuan obat keputihan dari tapak liman

Untuk obat keputihan, tapak liman digunakan sebagai obat dalam dengan cara merebus salah satu atau semua bagian pohonnya baik yang masih segar atau kering. Berikut beberapa resep obat herbal keputihan dengan memanfaatkan tapak liman

Resep pertama

3 batang tapak liman segar, 4 gelas air. Cuci batang tapak liman sampai bersih, lalu rebus menggunakan api kecil. Tunggu sampai air rebusan tersisa setengahnya.angkat dan dinginkan. Saring air rebusan dan bagi dua. Minum pagi dan sore @ satu gelas.

Resep kedua

1 pohon tapak liman segar, ¼ genggam daun sambiloto, ¼ genggam meniran, daun sirih segar 3 lembar, kunyit dan temu kunci @ 1 ruas. Cuci bersih semua bahan lalu rebus dengan 4 gelas air. Biarkan sampai tersisa 2 gelas. Angkat dan saring. Bagi tiga air rebusan tersebut. gunakan untuk 3 kali minum pagi, siang, dan malam.

Selain bermanfaat untuk obat keputihan, tapak liman bisa juga digunakan untuk mengatasi masalah kewanitaan seperti mengurangi rasa nyeri ketika haid, membantu melancarkan haid,dan bisa juga digunakan untuk memperbesar ukuran payudara.

Resep untuk atasi nyeri haid

1 pohon tapak liman segar, rimpang temulawak 2 ruas, kunyit 1 ruas, daun sambang colok 1 genggam, asam jawa dan gula merah @ 1 sdm. Cuci bersih semua bahan kecuali gula dan asam jawa. Lalu rebus dengan 4 gelas air, tambahkan gula dan asam jawa. Setelah menyusut setengahnya, angkat rebusan dan dinginkan. Saring dan bagi tiga air rebusan tersebut. minum 3 kali sehari.